** Sungai yang diarungi dapat membuatmu kuat….
tapi sungai yang hanya kamu pandangi,
hanya akan melemahkan hati….
Pagi ini saat melakukan blogwalking ke rumah sahabat kutemukan sebutir mutiara berupa kalimat indah penuh makna dari rumah sahabatku tisti rabbani.
Tentang keberanian menjalani kehidupan dengan segala ujian dan cobaan yang sudah pasti menjadi teman perjalanan kita menggapai keridhoanNya.
Terkadang ada saat dimana alangkah beratnya langkah kita, saat kita menyadari beban dan pahitnya ujian ini. Kita merasa lemah,bahkan menyerah sebelum kita berusaha untuk menjalaninya,sebelum kita mencoba melewatinya.
Kalimat ini membuatku semakin yakin, bagaimana mungkin kita gentar jika kita belum mencoba ? apa yg kita lakukan dengan bersedih dan tidak beranjak dari tempat duduk kita untuk melakukan sesuatu,menyembuhkan luka atau membuangnya jauh,atau mencari penawar rasa sakit.
Trima kasih mba,… hiduplah dengan keberanian,itu yang akan kulakukan.
Seberat apapun jika kita berusaha menjalaninya dengan baik,hikmah besarnya kita akan lebih kuat,saat cobaan lain datang aku harap aku akan lebih tegar dari sebelumnya.
Mengeluh dan terus meratapi hidup tak akan membuat kita keluar dari masalah… bener gak ya hehe… ^_*
Manusia seharusnya siap dengan perpisahan karena kita dipertemukan, seharusnya kita siap terluka seperti saat kita menyambut kebahagiaan.
Manusia seharusnya belajar menahan sakit,seperti ketika kita merasakan cinta dan kasih sayang…Manusia seharusnya tetap bersyukur saat kesusahan seperti saat kita menemukan kebahagiaan. S e m o g a . . . .
Selamat pagi ^_^
* posting jam 8:59 wib
~ Langit Fiksi ~ 
SeNjA
/ October 29, 2009dukungan dan suport dari orang terkasih saat kita mendapat cobaan dan kepahitan, tentu saja menjadi salah satu yg akan memperkuat batin kita…
Kabasaran Soultan
/ October 29, 2009Hidup berliku-likuHati tetaplah paduNasib berupa-rupaLangkah tetaplah jagaMentari takkan henti bersinarTetap semangat dan selalu yakin bahwa yang diatas tentu jauh lebih tahu tentang apa yang terbaik buat hamba-hambanya.
annie
/ October 29, 2009berani dan ikhlas menjalani hidup sama artinya dengan mensyukuri hidup itu sendiri yang telah dianugerahkan Sang Maha Hidup. Maka, lihatlah hasilnya hidup itu akan terasa lebih indah dan patut dinikmati.Be happy, sobat…alhamdulillah, akhirnya bisa koment juga!!
Rin
/ October 29, 2009Yupz! setuju!!jgn pernah gentar menghadap riak sungai, hingga akan menjadikan kita hanya cukup memandangnya saja… Ayooo, arungi sungai itu! *ett dah, semangat amat yak!* đŸ˜€ đŸ˜€ :DTfs mb, it's sooooo meaningfull post!! >:D<
Joddie
/ October 29, 2009Semoga semua bermuara ke hilir yang baik.. amieeen…
Tisti Rabbani
/ October 29, 2009Jadi, harusnya tidak ada alasan memiliki rasa takut untuk masa depan, karena kita mulai tahu, hal-hal yang tidak sepenuhnya di bawah kendali kita (semua ketentuan hanya Allah yg mengatur), so, tidak ada harapan untuk hal-hal yang sesuai dengan ketakutanmu. *Moga Allah memberikan keberanian pdmu utk menatap hidup sepahit apapun itu….be strong, my dear…
SeNjA
/ October 29, 2009Kabasaran soultan : benar sekali mas,…trima ksh untuk komentrnya ya :)annie: senangnya membaca komentar dari mba annie,…iya trima kasih mba ^_^hemm,aduh jgn sampe deh susah komentr lagi hihihi….Rin: sedang ku arungi mba,..kemarin mngkn aku gentar kini…tidak lagi ^_*Joddie: amiinnn,…. makasih sahabat. apa kabar mu ??Tisti rabbani: trima kasih mba ku… tulisannya sangat menggugah. aku banyak belajar dari tulisan2 mu ttg kehidupan mba.skali lagi trima kasih ^_^
reni
/ October 29, 2009Senengnya saat blogwalking dapat menemukan 'pencerahan' dan pelajaran tentang kehidupan yg sangat berharga.Itulah salah satu hal yang selalu membuatku rindu utk blogwalking.Aku juga suka dengan tulisan-2 Mbak Tisti, mbak. Indah… Seperti juga tulisan mbak Irma. ^_^
SeNjA
/ October 29, 2009reni : benar bunda reni… tulisan2 mba tisti / puisi2nya indah….bgt jg tulisan mba reni yg membumi,slalu membawa pencerahan buat aku ^_^senangnya…bisa trus berbagi dgn wanita2 luar biasa seperti dua bunda ini mba reni dan mba tisti…
Anonymous
/ October 29, 2009SeNjA: Nice note mbak. Saya tertarik dg kata2 'Bagaimana mungkin kita gentar sebelum mencoba'. Saya sependapat dg kata2 ini, hanya saja perlu dipertajam. Artinya jngn pernah katakan tidak bisa sblm kita mencoba. Meski kita sdh mencoba namun masih belum berhasil, ya coba lagi dg upaya yg lebih keras, tentunya harus rasional, sesuai dg kebutuhan dan kemampuan kita supaya berhasil. Untuk bisa mencoba dan berhasil dibutuhkan self confidence dan keberanian. Utk bisa berani dan memiliki self confidence, kita motivasilah diri kita dg mengatakan 'saya bisa', atau 'saya harus bisa'. Tentang mengeluh saya pikir wajar ketika kita merasakan ketidakadilan dimana hak2 azasi kita terabaikan sementara kewajiban2 sdh ditunaikan. Hak azasi yg saya maksudkan adalah diantaranya hak untuk mendapatkan kebahagian lahir bathin yg dilindungi UUD 45 dan HAM yg bersifat universal. Kita tdk perlu terus2an mengeluh dg tetap berdiam ditempat sambil meratapi diri krn tdk akan menjawab masalah. Kita harus mencoba cara lain tanpa menjadi orang lain melainkan diri kita sendiri dg penuh keberanian dan rasa percaya diri yg tinggi utk bisa keluar dari masalah.SEMOGA !!Posted: Kamis 29 Oktober 2009, jam 23:20wib malam
SeNjA
/ October 29, 2009anonim: sahabat anonim ku… senang sekali membaca komentarmu.Trima kasih sudah membaca dan memberi komentr yg luar biasa di blog ku ini ^_^sayang sekali anda anonim,jadi aku tidak tahu siapa anda. tapi siapapun sekali lagi saya ucapkan terima kasih ^_^
Enjoy this blog
/ October 30, 2009makasih atas infonya…please coment me…
yans'dalamjeda'
/ October 30, 2009ya, pernah baca juga kalimat itu. Keberanian, kata sederhana yang gampang diucap. Sekedar mencoba pun butuh keberanian. Apalagi keberanian menguji hidup.Lama rasanya tak singgah di sini menyapa Irma yang telah berani menjadi senja. hehe.
hari Lazuardi
/ October 30, 2009Selalu bersiap dalam kondisi apapun karena kita tak tahu deras sungai itu akan membawa ke hilir kebahagian atau malah menenggelamkan kita..
Anonymous
/ October 30, 2009Langkah kan tetap tertancap pada pijak kaki diatas tanah yang terkadang keras tak terpecahkan sesumbar ucap bibir,terus berlari tertatap mata tuk cari tanah pijakan segar di tuas2 kaki lembut bernanah,tunggu saat awan kelam turunkan air mata segarkan tanah pijakan…BY. Kang Dadang
Quinie
/ October 30, 2009ir, kenapa sih dikau selalu nulis jam disemua postingan dikau?
eNeS
/ October 30, 2009Hidup adalah perlawanan terhadap keenggananTak ada bukit yang tak bisa didakiTak ada laut yang tak bisa disebrangiTak ada pulau yang tak bisa dikunjungiSelama masih mampu untuk berjuang tak ada yang tak mungkin untuk dapat kita pegangLantas bagaimana mungkin kita gentar padahal kita belum lagi melangkah?Good note, mbak… Selamat Pagi.Salam buat Senja. Oya, ada cerpen tentang Senja lho, hehe…
SeNjA
/ October 31, 2009enjoy this blog: thanks sudah mampir :)Yans'dalam jeda : trima ksh sudah mampir dan memberi kmntr yan ^_^tak ingin menjadi senja,tapi…senja adalah belahan jiwa. knp ? senja itu nama putriku ^_*Hari lazuardi: benar bgt mas… hiduplah dgn kewaspadaan.Anonim: aku yakin kalimat ini memiliki makna yg dalam,trima ksh sahabat anonim ^_^Quienie: hemm….karena jam di blogku ngaco queeen :(Enes: benar sekali mas ^_^iya,salamnya akan disampaikan.mana ceritanya ttg senjanya ? aku cari kok gak ada ya…
Anonymous
/ October 31, 2009Senja: Ini jam brp dikomentarin ya, hari ini kan masi tgl 30 Okt. Ia km bener, emang ngaco ni tnggal di blog km. Aku pikir tgl dan wkt itu penting, slama kita masih menghargai waktu dan utk skedar informasi buat pembaca yg peduli dan bila ingin menjadikannya sbgi cacatan2 yg punya nilai histori hehe..tapi tetap saja tdk akan mempengaruhi smangat dan inspirasi tulisan2 mu.Lanjukan !!Posted: Saturday, October 30, 2009 – 18:40 PM
Anonymous
/ October 31, 2009SeNjA: Ini jam brp dikomentarin ya mbak, hari ini kan masi tgl 30 Okt. Ia bener, emang ngaco ni tgl dan wktu di blog ini. Aku pikir membuat tgl dan waktu itu penting, selama kita masih menghargai waktu atau utk skedar informasi buat pembaca yg peduli akan waktu, atau bila ingin menjadikannya sbg catatan2 yg punya nilai histori hehe..tapi tetap saja tdk akan mempengaruhi smangat dan inspirasi tulisan2 mu.Lanjukan !!Posted: Saturday, October 30, 2009 – 19:00 PM
SeNjA
/ November 1, 2009anonim: betul bgt hehe….mksh ya shbt anonimku ^_^
WINARDI
/ November 1, 2009Menarik sekali postingannya mbak..
SeNjA
/ November 1, 2009winardi: trima kasih,…sudah mampir,memberi komntr dan follow me…salam kenal…
yanponsel
/ December 28, 2009Cinta itu datang dan pergi tak tentu arah,mengalir bgaikan air & tak pernah terduga..Membawa kebahagiaan di saat dia muncul,& membawa kesedihan di saat dy pergi..Jadi jgn pernah kamu tangisi,karna dia pasti kan kembali..Jangan pandang cinta lewat wajah,karna itu bisa berubah…Tapi,pandanglah cinta lewat hati,karna itu…lah cinta sejati,,
Benny Syaputra, SH
/ February 21, 2010yup,,pola -pola positif,,
WELCOME TO MY BLOG
/ April 12, 2010bagus
adhy77
/ June 8, 2010jadikanlah tahun ini lebih baik dari tahun kemarin dan jadikanlah hari esok lebih baik dari hari ini !!!